“Lepaskan”, D’Royals Bikin Jejak Karya

D’Royals, dari kiri ke kanan: Udic, Awan, Ongky, Aan

KEBANGGAAN sesungguhnya bagi musisi adalah karya. Memiliki karya orisinal sendiri menjadi pembuktian sekaligus peninggalan jejak sesungguhnya dari seorang musisi. Prinsip inilah yang dipegang band D’Royals yang baru saja memperkenalkan single berjudul “Lepaskan”.

Menurut Ongky, sang gitaris, untuk langkah awal “Lepaskanlah” sudah dirilis dalam format audio melalui kanal Youtube, menyusul video musik dalam waktu dekat. Selain itu bekerjasama dengan publisher terpercaya, lagu ini segera juga muncul di berbagai kanal musik digital.

“Lagu yang kami suguhkan mungkin berbeda dari musik pop yang lagi trend saat ini. Lagu yang bisa jadi kalau didengar enak dan sepertinya mudah, namun kalau dimainkan memiliki kesulitan tersendiri terutama isian-isian musiknya,” jelas Ongky sebagai pencipta lagu.

Dibentuk sejak 2015, jauh sebelumnya D’Royals sempat merilis satu lagu. Setelah sekian lama tanpa aktivitas, di tahun ini mereka memutuskan berkarya lagi, sekaligus uji formasi terbaru yakni Awan (vokal), Ongky (gitar), Udic (bass), dan Aan (drum).

Meskipun baru memperkenalkan diri lagi ke publik lewat “Lepaskan”, personel D’Royals bukanlah orang-orang baru di musik. Sejak remaja masih di bangku sekolah pada awal 2000-am, mereka sudah kerap asah kemampuan bermusik dengan mengikuti berbagai kompetisi atau festival.

Sebelumnya, Ongky dikenal dengan band Voice 69 yang bahkan sempat mewakili Bali berlaga di ajang kompetisi band tingkat nasional. Awan dan Aan sebelumnya bergabung di band Hozhi yang juga acapkali memenangkan kompetisi. Sedangkan Udic bergabung dengan band Shizimaru.

“Sebelumnya saya sempat berpikir, usia kami sudah makin dewasa, waktu terus berlalu. Apa yang bisa kami tunjukkan sebagai legacy di musik? Ya bikin karya sendiri. Lalu saya ajak Awan, Aan, dan Udic bergabung. Kebetulan saya dari dulu ‘naksir’ mereka karena musikalitasnya yang mantap. Saya ungkapkan, ini last challenge. Kita bikin satu karya yang benar-benar dipersiapkan secara matang,” ungkap Ongky.

Berawal dari  band dengan latar belakang musik berbeda, seluruh personel sepakat untuk meredam ego bermusik masing-masing, dan memunculkan satu karakter baru untuk D’Royals. Masing-masing berusaha tidak menonjolkan diri masing-masing ketika mengisi bagian dalam lagu-lagu yang direkam.

“Lepaskan”, kata Ongky, adalah awal semacam teaser. Dikatakan, sudah ada sejumlah lagu yang direkam di Studioversals, namun akan dirilis secara bertahap, tidak langsung dalam format album atau mini album. Rencananya mungkin tiga atau empat bulan berikutnya baru akan dilepas lagu lain hingga tiga atau empat karya, setelah itu baru memikirkan album. (231)

About the author