BIDUANITA pop Bali, Tri Puspa, meluncurkan karya baru lagi. Sebuah lagu berjudul “Bawak” dirilis bertepatan dengan ulang tahun sang suami, penyanyi Bayu Takur, Minggu (22/11). Bercermin dari pengalaman sendiri, lewat lagu ini Tri Puspa ingin memotivasi siapa saja untuk selalu percaya diri.
“Lagu Bawak ini menceritakan tentang cemoohan, hinaan, dijahili oleh yang lainnya hanya karena seseorang berbadan pendek atau dalam bahasa Bali endep, bawak. Walau begitu tetap bersyukur, karena biarpun pendek banyak yang suka bahkan sudah laku, sudah punya pasangan,” jelas Tri Puspa sembari tersenyum.
Sedikit berbeda dari lagu-lagu yang dinyanyikan sebelumnya, untuk lagu “Bawak” yang diciptakan Pranajaya, Tri Puspa tampil dengan nuansa musik yang lebih nge-beat. Dikatakan, kondisi pandemi Covid-19 memang membatasi ruang gerak dalam banyak hal namun tidak menurunkan semangat untuk tetap berkarya.
“Terakhir mengeluarkan single bulan Juli lalu. Beberapa materi lagu juga sudah siap diluncurkan, tinggal pembuatan video klip yang sedang dalam proses,” katanya.
Untuk kesekian kalinya, Tru Puspa bekerjasama dengan Dek Artha yang menggarap musik dan menangani proses rekaman. Sedangkan video klip, sekali lagi ditangani sutradara Andy Duarsa. “Semoga lagu saya yang ini juga bisa dinikmati oleh pendengar dan pencinta lagu Bali,” harapnya.
Penyanyi bernama lengkap Ni Komang Tri Puspa Yuli Widyandari ini mengawali kiprahnya di belantika musik pop Bali dengan masuk dapur rekaman pertama kali tahun 2001 di bawah bendera Intan Dewata. Lagu pertama yang dinyanyikannya, Sigit Sigitan duet dengan De Balon. Cukup lama vakum dari ingar bingarnya dunia musik, Tri Puspa baru muncul lagi tahun 2006 dengan bergabung di album kompilasi produksi Rhido Pro dengan membawakan lagu Lebian Alasan.
Setelah menikah dengan Bayu Takur yang juga penyanyi pop Bali di tahun 2009, ia muncul lagi dengan lagu Sakit, duet bersama Langlang Buana. Disusul lagu Muani Playboy ciptaan De Madut (Dwi Negari) setahun kemudian. Kiprah Tri Puspa makin terasa setelah bergabung dengan Harta Pro tahun 2011 dan turut mengisi beberapa album kompilasi. Belakangan, ia juga rajin merilis single seperti Silap-Silap, Peneduh Hati, Celek Dogen, Spanduk Misi Tali. Beberapa kali ia juga duet bersama sang suami seperti untuk lagu 100% Oman, Sing Bisa, dan Terlalu Sayang. (231)
