BUAH jatuh tak jauh dari pohonnya. Ya, itu yang terjadi pada bocah yang satu ini. Di umur 6 tahun sudah pintar menyanyi, biasa tampil di berbagai acara, bahkan baru saja merilis single berjudul “Lila Cita”. Putu Sandat, begitu nama lengkapnya, tak lain putri dari musisi, pencipta lagu juga penyanyi Gde Kurniawan bersama Ni Wayan Meyna Dewi.
Putu Sandat Aira Kurniawan yang dilahirkan di Denpasar, 31 Januari 2011, mulai berani tampil di panggung sejak setahun lalu sebagai wakil Buleleng di Parade Lagu Daerah Pesta Kesenian Bali 2016. Meskipun waktu itu ia masih berumur 5 tahun dan baru pertama kali naik panggung namun penampilannya tidak mengecewakanm bahkan berhasil mencuri perhatian penonton lewat lagu berjudul “Mekring-kringan”.
Melihat bakat sang anak, tak urung Gde Kurniawan punya pemikiran lain. Ia pun terus memperhatikan dan mengasah bakat putrinya bernyanyi. Hingga Juli 2017, Putu Sandat telah merampungkan rekaman satu lagu berbahasa Bali yang berjudul “Melila Cita”.
Lagu yang mengambil tema tentang suka cita masa kanak-kanak ini sejatinya sudah ada sejak 2005, diciptakan dan pernah dinyanyikan sendiri oleh Gde Kurniawan bersama Nia Kurnia. Jika kemudian ia tertarik untuk merekam kembali lagu ini dan mempercayakan sang putri untuk menyanyi, tentu ada alasan tersendiri. “Ya … semoga lagu ini bisa menginspirasi anak-anak lain untuk mau mengasah bakat dan kemampuan seni sejak dini khususnya bernyanyi,” demikian Gde Kurniawan. (231)
