
THE Apurva Kempinski Bali membuktikan konsistensinya dalam mendukung perkembangan seni di Indonesia, salah satunya musik. Bukan sekadar wacana, melanjutkan semangat Powerful Indonesia Festival, belum lama ini bertepatan dengan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI, digagas satu acara menarik yang disebut-sebut sebagai konser kebangkitan atau The Awakening Concert.
Apa yang ditampilkan juga bukan sekadar pentas musik biasa, melainkan mahakarya musik dari maestro Indonesia, Aksan Sjuman yang membawakan album perdananya “Dunia Saat Mata Terpejam (The World When Your Eyes Closed).
Acara menyanjikan sebuah perjalanan musik menakjubkan yang dipadukan dengan penyampaian emosi yang mendalam dari sang komposer. Sebuah perpaduan harmonis dari melodi yang luar biasa menghanyutkan para pendengarnya ke dalam sebuah dimensi, di mana komposisi irama dapat berubah menjadi sebuah emosi. Konser ini didukung oleh beberapa musisi senior lain yang juga memiliki banyak prestasi, termasuk Indra Lesmana dan SB Acoustics. Acara semakin memukau dengan latar belakang Pendopo lobby hotel yang menawan.
Album “Dunia Saat Mata Terpejam” merupakan mahakarya musik visioner yang mencakup delapan komposisi menarik, yang masing-masing dirangkai secara kompleks dengan esensi kebebasan, otonomi, dan ekspresi kreatif. Aksan Sjuman sebagai tokoh dalam bidang seni, musik, dan komposisi lintas genre, mempersembahkan alunan musik yang beresonansi dengan semangat kebangkitan – menghidupkan kembali hakikat manusia sebagai makhluk yang independen, yang mampu berpikir, memiliki emosional, dan memilih pilihannya sendiri tanpa adanya hambatan dari pihak manapun.
Alunan melodi dalam komposisi ini terungkap secara alami, mengungkapkan perjalanan hidup sang komposer dengan berbagai pengaruh yang ia serap selama menjalani studi dan kariernya. Bahasa artistik komposisi ini diperkaya secara halus dengan elemen yang mengingatkan pada musisi terkenal seperti Jonny Greenwood, Benjamin Woodgates, dan gaya Polifoni yang mengingatkan pada Bach.

Aksan Sjuman memimpin orkestra memandu penonton dalam perjalanan musik yang memukau dengan melodi yang mempesona yang dihasilkan oleh Sjuman + Renanda pada The Awakening Grand Concert Piano. Mahakarya ini merupakan hasil kolaborasi antara Aksan Sjuman dengan seniman visioner asal Indonesia yaitu Raul Renanda, serta perpaduan dari keahlian luar biasa yang dimiliki oleh Saniharto Enggalhardjo, seorang pemimpin terkemuka di bidang furniture kelas atas yang memiliki spesialisasi dalam pembuatan furniture mewah.
“Sebagai seorang seniman, tujuan saya adalah untuk menciptakan hubungan yang mendalam dengan para pendengar melalui musik saya. ‘Dunia Saat Mata Terpejam’ adalah sebuah eksplorasi dari emosi dan narasi, sebuah perjalanan yang membawa kita melampaui batas-batas yang biasa menjadi luar biasa. Dengan komposisi ini, saya mengajak pendengar untuk menutup mata dan membuka hati, memulai perjalanan di mana suara menjadi perwujudan dari sebuah perasaan. Saya sangat senang dapat mempersembahkan karya ini di The Apurva Kempinski Bali untuk berbagi pengalaman transformatif ini dengan semua orang yang bergabung bersama kami,” demikian Aksan Sjuman. (231)