
TIGA penyanyi cilik dari Tabanan, kompak merilis lagu baru secara bersamaan. Adalah Gung Gek Oryza membawakan lagu “Rahina Nyepi”, Gung Gek Naya menyanyikan “Lagu Ceria” dan Yuanita menembangkan “Indahnya Kasih Ibu”.
Peluncuran ketiga lagu karya cipta Agung Artawan yang diproduksi di bawah bendera Sanggar Gita Musik Tabanan tersebut dikemas dalam satu pertunjukan khusus di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Tabanan, Sabtu (5/11). Acara menampilkan beragam bakat menyanyi dari belasan anak-anak anggota sanggar.
“Saat ini anggota sanggar ada sekira 30-an anak, tapi yang tampil malam ini sebagian saja di antaranya,” ujar Agung Artawan yang juga menjadi pelatih vokal dan musik.
Tiga lagu baru produksi Gita Musik Tabanan menampilkan corak musik berbeda dengan tema yang beragam pula. Gung Gek Oryza yang sudah memiliki beberapa rekaman sebelumnya, kali ini membawakan lagu bertema religius, tentang perayaan Hari Nyepi. Seperti biasa, juara I cabang lomba menyanyi tunggal kategori SD di ajang FLS2N tingkat Provinsi Bali ini membawakan lagu dengan teknik vokal kuat dan terjaga.
“Lagunya easy listening. Menceritakan suasana Nyepi, waktu yang tepat untuk introspeksi diri, menyucikan diri, hati, dan pikiran. Saya suka dengan lagunya,” ujar Gung Gek Oryza.
Nuansa berbeda muncul dari “Lagu Ceria” nyanyian Gung Gek Naya. Seperti judulnya, lagu ini lebih nge-beat dan menggambarkan keceriaan pada masa kanak-kanak, sesuai karakternya yang memang ceria. Lagu ini mengingatkan anak-anak zaman now yang hampir semua senang bermain gadget, sampai lupa belajar dan berprestasi.
Berbeda lagi dengan penyanyi cilik lainnya, Yuanita yang mengungkapkan perasaan senang dan bahagia dalam dekapan dan kasih sayang seorang orang tua, lewat lagu “Indahnya Kasih Ibu”.
“Saya senang, anak-anak sudah tampil dengan sangat bagus dan memuaskan. Semoga karya lagu ini bisa diterima masyarakat secata luas,” komentar Agung Artawan usai acara.
Dijelaskan, peluncuran lagu asli produksi untuk menyediakan wadah sekaligus kesempatan tampil di hadapan publik bagi bakat penyanyi anak-anak yang banyak bermunculan. Selain itu ada keinginan pula untuk menunjukkan Tabanan tak kalah dalam urusan membina dan memunculkan penyanyi anak berkualitas.
Bukan hanya urusan menyanyi, anggota sanggar Gita Musik Tabanan juga banyak yang menekuni instrumen. Hal ini pula yang memberi ide untuk membentuk band anak-anak, dan yang sudah diperkenalkan ke publik adalah The Rising Star Band yang beranggotakan Gung Gek Oryza (vokal), Dede (gitar), Gung Gek Naya (bass), Anggik (keyboard), dan Kanaya (drum). (231)
