“Sejujurne” Tanpa Video Klip Dulu

Gusyuda & D’Waves

BIASANYA, sebagian besar penyanyi pop Bali kalau merilis rekaman terbaru, bersamaan atau setidaknya berdekatan antara rilis lagu dan video klip. Begitu pula yang sudah-sudah dilakukan Gusyuda & D’Waves. Namun kali ini, mereka hanya merilis lagu saja dulu tanpa dibarengi video klip untuk single ke-5 yang diberi judul “Sejujurne”.

“Pekan lalu, lagu ini sudah kami rilis di beberapa media musik  seperti soundcloud, itunes, apple music, spotify. Karena situasi belum kondusif terhalang pandemi virus Corona, kami memutuskan belum merilis video klip, karena sampai sekarang suting untuk bagian band belum kami lakukan,” jelas Gusyuda kepada mybalimusic.com.

Meski demikian, Gusyuda sudah mengunggah potongan adegan dari video klip yang sudah sempat suting. Lagu  “Sejujurne” tak jauh berbeda dari rekaman sebelumnya, masih seputar tema cinta dalam keseharian. Ide lagu ini, kata Gusyuda, berdasarkan sebuah kisah cinta seorang teman dan dikembangkan menjadi satu lagu. “Semoga seperti lagu sebelumnya, single ini juga bisa di terima di hati pendengar musik Bali,” harapnya.

Dilahirkan di Bangli, Gus Yuda mengawali ketertarikan terhadap musik sejak remaja. Sempat membentuk grup band The Time, kerap menjajal panggung kompetisi musik di Denpasar dan sekitarnya, namun akhirnya band yang potensial ini terpaksa “bubar” karena kesibukan masing-masing personelnya setelah memasuki bangku kuliah. Meski demikian Gusyuda tak hilang semangat dalam berkarya di musik.

Berbarengan dengan usaha clothing yang dikelola, ia masih kerap tampil solo dan berusaha mempertahankan eksistensi dengan memunculkan karya sendiri. Tahun 2015 pertama kali ia rekaman lagu pop Bali dan merilis “Mewali”, disusul “Tegar” (2016), “Sesalku” (2018), “Sumpah Mati” (2019) dan yang terbaru “Sejujurne”. Untuk  mendukung penampilannya, Gusyuda selalu mengajak serta tiga rekannya yang tergabung di D’Waves. (231)

About the author